Kedai ramyun mempertemukan Shim Jangwoo pada Geum Janhwa, nona pemilik kedai. Dan, hujan malam itu memaksa Jangwoo menemuinya lagi, untuk mengembalikan payung sang nona. Sebuah kebetulan yang manis. Jangwoo yang tadinya penyanyi di klub malam malah banting setir menjadi pelayan. Tidak hanya belajar membuat mi yang lezat, ia pun merasa perlu memahami karakter bosnya yang unik, juga gigih itu. Hingga, ia akhirnya tahu bahwa sosok sang bos ternyata memiliki keterkaitan dengan masa kecilnya. Sebuah peristiwa di apartemen Janhwa melempar Jangwoo pada posisi sulit. Ia dituduh sebagai otak pencurian dokumen penting milik Janhwa. Tapi, dalam kondisi tak berdaya, seorang laki-laki yang disukai Janhwa, memberi bantuan. Sebuah bantuan bersyarat yang akan menyusahkan Jangwoo.