Sejumlah wanita Indonesia tertipu di Jepang. Diiming-imingi kerja sebagai artis penghibur, nyatanya tenaga mereka cuma diperas dan diperlakukan semena-mena. Kisah klasik yang selalu berulang, tapi masih ada yang mau mencobanya. Bagaimana trik, modus, tipu daya dalam bisnis agensi yang bertindak sebagai perusahaan penyalur tenaga kerja wanita ke Jepang?