Kimia

Ilmuwan Harus Jujur: Anekdot-anekdot Dunia Kimia

Ada sekian banyak cara untuk menyampaikan ilmu kepada orang lain secara efektif dan berhasil mencapai tujuan. Salah satu caranya adalah melalui ilustrasi, anekdot, cerita, dan dongeng. Dengan cara demikian, seringkali konsep-konsep ilmu yang disampaikan menjadi lebih mudah dimengerti atau dipahami, lebih berkesan, dan lebih kuat menempel dalam memori. Hal serupa dapat dilakukan dalam proses pembelajaran ilmu kimia di hadapan para murid, mahasiswa, dan khalayak umum. Sejalan dengan hal ini, penyampaian materi ilmu kimia—bagaimanapun—harus berbanding lurus dengan spirit kejujuran intelektual dalam dunia sains atau ilmu, yakni obyektif dan jujur apa adanya serta data-data yang diperoleh mestilah sesuai dengan kenyataan sesungguhnya. Melalui berbagai ilustrasi, anekdot, cerita, dan dongeng, penulis buku ini—seorang pakar kimia dari Institut Teknologi Bandung (ITB)—menempuh metode serupa dengan menekankan dua unsur penting dalam pembelajaran sains, khususnya ilmu kimia, yakni sikap dan proses. Dalam unsur sikap, terkandung juga kejujuran di dalamnya. Dari segi proses, penyampaian produk atau hasilnya pun harus dilakukan sesuai dengan—dan mengacu pada—keadaan sebenarnya. Metode pembelajaran seperti ini menawarkan cara yang tepat dalam memudahkan pemahaman dan penguasaan materi ilmu kimia.

Untuk membaca, silahkan unduh aplikasi di bawah ini: