JAKARTA - Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto akan mengarahkan industri baja untuk mengembangkan produk khusus bernilai tambah tinggi. Dia memberi contoh, produksi pabrik baja akan diarahkan untuk memenuhi kebutuhan industri otomotif, perkapalan, dan perkeretaapian, yang sebagian besar masih diimpor. “Pertumbuhan industri pengguna baja cukup baik. Contohnya industri otomotif, yang diproyeksikan pada 2025 akan memproduksi 3 juta mobil sehingga membutuhkan 1,8 juta ton baja khusus,” katanya melalui surat elektronik kemarin.