ANGGOTA DPR seperti diserang virus kaget-kaget belakangan ini. Penyebabnya adalah angka kenaikan BBM yang dipatok lebih dari 180 persen oleh pemerintah, dua pekan silam. Mereka semula mengira rata-rata kenaikannya cuma sekitar 30-50 persen. ”Kami shock betul,” ujar Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional, Abdillah Toha, kepada Yophiandi dari Tempo, pekan lalu.