Kerikil di Garis Batas Indonesia - Malaysia

Politik
Kerikil di Garis Batas Indonesia - Malaysia

2 MB
ebook
13 Dilihat
Wishlist
Bagikan

Sinopsis

Patok perbatasan Indonesia-Malaysia di Kalimantan berpindah-pindah setiap tahun. Pelakunya para pencuri kayu dan penduduk setempat. Alhasil, isi hutan kita kerap terangkut ke negara jiran tanpa cukai yang semestinya. Toh, penduduk umumnya merasa sah saja melakukan hal itu karena menganggap tanah yang mereka diami sebagai wilayah adat. "Rebutan rezeki" bukan satu-satunya fenomena khas di perbatasan. Ada kemelaratan, kesenjangan sosial, ekonomi, dan pendidikan, dengan yang makmur dan bersinar di "pagar sebelah". Wartawan TEMPO Darmawan Sepriyossa mengunjungi perbatasan Negara Bagian Serawak beberapa waktu lalu, dan menuliskan hasil kunjungannya. Kontributor TEMPO di Kalimantan Utara, Harry Daya, melengkapi laporan ini, sebelum dituliskan kembali oleh Yusi A. Pareanom dan Raihul Fadjri.

Penerbit
ISBN
noisbn
Kategori
eISBN
978-623-262-424-5

Untuk membaca, silahkan unduh aplikasi di bawah ini:

playstore windows appstore macos macos-mx

Orang Lain Juga Membaca Buku Ini

Buku Lainnya dari Pusat Data dan Analisa Tempo

Selengkapnya

Buku Lainnya dari Penerbit Tempo Publishing

Selengkapnya

Buku Lainnya dari Kategori Sosial

Selengkapnya

Buku Lainnya dari Sub Kategori Politik

Selengkapnya

Buku Terbaru

Buku Terpopuler

Buku Gratis

Kerikil di Garis Batas Indonesia - Malaysia

Kerikil di Garis Batas Indonesia - Malaysia

Pusat Data dan Analisa Tempo

Preview