Siang yang mendung ini kancil berjalan-jalan di pantai. Ia melihat ubur-ubur yang terkena ombak sehingga menepi. Kancil pun mendekatinya. Dengan suara yang pelan ubur-ubur itu berbicara, "Tolong, tolong aku!" Kancil tidak tega melihat ubur-ubur itu di tanah. Ia ingin menolong, tapi memastikan permintaan tolong seperti apa yang ubur-ubur perlukan. Bagaimanakah kisah ubur-ubur selanjutnya? Apakah masih bisa tertolong? Lanjutkan membaca ceritamu di dalam buku ini ya!