Ilmu Pengetahuan & Budaya

Selayang Pandang Maluku Utara

Negeri Indonesia tercinta kaya dalam berbagai hal. Kekayaan itu tersimpan di atas dan di dalam perut bumi. Di atas permukaan, tanah kita yang gembur dan subur memberikan berbagai jenis hasil bumi. Dalam perut bumi Indonesia, yang terbentang dari Sabang sampai Merauke tersembunyi beraneka jenis bahan tambang dan galian. Semuanya itu dapat memberikan manfaat yang besar bagi kehidupan warga masyarakat Indonesia. Hanya itukah? Tidak! Berbagai kawasan hutan dan perairan, baik perairan darat atau laut, juga mempersembahkan aneka jenis kekayaan yang berlimpah ruah. Ada kayu hutan, rotan, burung, ikan, serta berbagai jenis hewan dan tumbuhan lainnya. Bukan hanya itu, kekayaan yang tidak kalah penting dari bangsa Indonesia yaitu dalam soal khazanah budaya. Kekayaan ini bersumber dari budaya berbagai suku yang mendiami wilayah Nusantara. Tiap-tiap suku mempunyai khazanah budaya yang berbeda dan khas, seperti adat istiadat, bahasa daerah, pakaian tradisional, arsitektur tradisional, seni musik, seni tari, dan seni sastra. Semuanya serbaunik, cantik, dan memesona. Maluku Utara merupakan salah satu provinsi di Republik Indonesia. Daerah ini memiliki area seluas 145.819,1 km2. Sebagian besar dari wilayah ini berupa perairan laut. Wilayah daratannya 45.087,66 km2. Meskipun memiliki wilayah daratan yang tergolong sempit, Maluku Utara memiliki potensi yang sangat besar. Jauh sebelum Indonesia merdeka, wilayah ini sering menjadi daerah perebutan beberapa bangsa asing. Ketertarikan bangsa asing untuk menguasai wilayah ini, antara lain karena daerah ini memiliki potensi alam yang sangat besar. Keadaan tanahnya sangat subur sehingga flora faunanya sangat beragam. Buku ini kami susun untuk ”membuka” mata dan pikiran masyarakat Provinsi Maluku Utara betapa besar potensi daerah yang dimilikinya. Semua potensi itu menunggu tangan-tangan terampil putra daerah untuk mengelolanya. Satu hal yang perlu diingat bahwa masyarakat harus arif dan bijaksana dalam mengelola semua potensi itu. Bukan hanya mengambil, masyarakat harus mampu menjaga kelestarian kekayaan itu agar anak cucu nanti masih dapat menikmatinya.

Untuk membaca, silahkan unduh aplikasi di bawah ini: