Anika, gadis ceria kesayangan keluarganya. Ia bagaikan matahari atau baskara kecil yang menyinari keluarga. Dengan mata gelap malamnya, bibir kecil merekah, dan pipi gemas seperti gumpalan kapas, ia lahir ke dunia fana ini. Namun, pada suatu ketika Anika perlahan meredup sinarnya. Sang ayah pergi selama-lamanya.