Naufal kini pindah sekolah ke Afrika, tepatnya Kamerun. Sekolah barunya itu ternyata berada di sebuah kota kecil serba modern di tengah rimba raya. Aneh, ya? Ternyata kota bernama Al-Hambra itu adalah sebuah pabrik pesawat terbang supercanggih. Jadi, pabrik itu hanya menerima order pesawat untuk kalangan tertentu seperti presiden, raja, atau pesawat tempur dengan teknologi tinggi. Nah, ayah Naufal, Profesor Adrian bekerja di tempat ini sebagai salah satu pimpinan. Beliau sangat andal membuat pesawat terbang. Saking hebatnya, banyak perusahaan yang ingin mengajaknya bergabung, namun ditolak oleh Profesor Adrian. Alasannya, Indonesia memiliki saham di Al-Hambra Corporation. Wah, nasionalis banget ya, Sang Profesor! Di sana Naufal mempunyai teman yang sangat hebat namun aneh, namanya Anne dan Dido. Anne sangat cerdas dan pemberani. Sedangkan Dido adalah seekor monyet lincah dan pintar. Suatu hari, Profesor Adrian menghilang. Oh, tidak! Profesor diculik. Naufal dan Anne pun tidak tinggal diam. Teman, bagaimanakah aksi Naufal, Anne, dan Dido dalam menyelamatkan sang Profesor yang disembunyikan para penjahat di rimba raya Kamerun yang menyeramkan dan penuh binatang buas? Temukan jawabannya dalam buku ini, ya! Selamat membaca!
Buku Buku ini mengisahkan kisah kehidupan seorang anak yang tumbuh dalam lingkungan yang penuh tantangan dan kehangatan. Dalam cerita ini, anak itu mengalami perasaan pemalu, kesulitan beradaptasi di lingkungan baru, dan kerinduan akan kehadiran ayah yang bekerja di luar negeri. Cerita bergerak seiring kabar bahwa ayahnya akan pulang, namun sekaligus membawa kabar bahwa ia akan pindah ke Afrika untuk tinggal bersama ayah. Perpindahan ini menjadi titik awal perubahan dalam kehidupannya. Selama proses adaptasi, ia mengalami berbagai pengalaman, seperti bermain di bawah pohon dengan anak-anak perempuan, menghadapi rasa malu, dan mengembangkan minat dalam seni dan matematika. Ia juga memiliki hubungan yang hangat dengan guru-gurunya, terutama Pak Sugeng, Pak Ahmad, dan Bu Aisyah, yang membimbing dan mendukungnya dalam berbagai aspek kehidupan. Dalam perjalanan cerita, ia juga menghadapi tantangan baru, seperti menjelajahi tempat baru, menghadapi perasaan kehilangan, serta belajar untuk menjadi lebih percaya diri. Buku ini menggambarkan perjalanan penuh emosi, pertumbuhan, dan keberanian seorang anak dalam menghadapi perubahan hidup.