Emisi Partikulat Kendaraan Bermotor dan Dampak Kesehatan

Kesehatan
Emisi Partikulat Kendaraan Bermotor dan Dampak Kesehatan

2 MB
ebook
22 Dilihat
Wishlist
Bagikan

Sinopsis

Partikulat merupakan padatan dan cairan yang tersuspensi di udara sebagai hasil proses alami maupun karena ulah manusia yakni dari hasil pembakaran bahan bakar. Partikulat terbentuk secara langsung dari hasil pembakaran yang diketahui sebagai partikulat primer maupun terjadi karena reaksi kimia dari gas yang disebut sebagai partikulat sekunder. Parikulat yang dihasilkan dari pembakaran dengan ukuran yang bervariasi dari ukuran yang lebih dari 10 µm yang dikenal sebagai Coarsa, ukuran kurang dari 10 µm atau PM10, ukuran kurang dari 2.5 µm atau PM2.5, dan ukuran lebih kecil dari 0.1 µm atau PM0.1. Partikulat PM2.5 dan PM10 dikelompokkan sebagai Partikulat Fine atau Fine Particles, sedang PM0.1 disebut sebagai partikulat ultrafine atau Ultrafine Particles (UFP). Partikulat yang dihasilkan dari hasil pembakaran dari kendaraan bermotor tergantung dari jenis bahan bakar, sistem pembakaran, kecepatan pembakaran, dan kapasitas mesin. Partikulat yang dihasilkan dari kendaraan bermotor menyumbang polutan yang sangat besar di berbagai negara khususnya di daerah perkotaan. Besarnya jumlah partikulat yang dihasilkan oleh kendaraan dinyatakan dalam faktor emisi. SPrinsip dasar alat pengukuran partikulat disesuaikan dengan ukuran partikulat. Dampak yang dihasilkan dari emisi partikulat kendaraan bermotor pada kesehatan diketahui dengan studi epidemologi dan toxicologi. Dalam buku ini disajikan dari hasil penelitian dengan melakukan pengukuran antara kandungan partikulat dari asap kendaraan yang diberikan pada hewan percobaan dan kerusakan organnya. Hasilnys didapatkan hubungan yang siknifikan dari kandungan partikulat yang ada pada asap kendaraan dengan kerusakan pada organ dari hewan percobaan yakni : paru-paru, darah, hati, dan ginjal. Semakin banyak kandungan partikulat pada asap didapatkan semakin tinggi tingkat kerusakan organ. Kerusakan dari organ didapati perubahan bentuk sel dan kerusakan jaringan. Tingkat kerusakan dinyatakan dalam perbandingan sel atau jaringan normal dengan sel atau jaringan yang tidak normal dan diberikan dalam bentuk prosentase. Tingkat kerusakan terbesar didapatkan pada organ paru-paru, kemudian disusul dengan darah, ginjal, dan hati.

Tags:
Keyword:
Penerbit
ISBN
978-602-432-033-1
eISBN
978-602-432-034-8

Untuk membaca, silahkan unduh aplikasi di bawah ini:

playstore windows appstore macos macos-mx

Orang Lain Juga Membaca Buku Ini

Buku Lainnya dari Arinto Yudi Ponco Wardoyo

Selengkapnya

Buku Lainnya dari Penerbit UB PRESS

Selengkapnya

Buku Lainnya dari Kategori Kesehatan

Selengkapnya

Buku Lainnya dari Sub Kategori Kesehatan

Selengkapnya

Buku Terbaru

Buku Terpopuler

Selengkapnya

Buku Gratis

Emisi Partikulat Kendaraan Bermotor dan Dampak Kesehatan

Emisi Partikulat Kendaraan Bermotor dan Dampak Kesehatan

Arinto Yudi Ponco Wardoyo

Preview
Hubungi Kami
cara-membaca-buku