Bagikan
- Beranda
-
Dhandhanggula : suatu alternatif teknik pembudayaan nilai-nilai Pancasila berbasis kolaborasi perguruan tinggi dan masyarakat
Pendidikan
Dhandhanggula : suatu alternatif teknik pembudayaan nilai-nilai Pancasila berbasis kolaborasi perguruan tinggi dan masyarakat
4 MB
ebook
51 Dilihat
Penerbit
ISBN
:
978-623-5970-11-0
Kategori
eISBN
:
proses
Sinopsis
Di era disrupsi zaman yang kian menggerus, sudah seharusnya kita sebagai masyarakat terus berupaya untuk memegang teguh nilai-nilai Pancasila. Nilai-nilai Pancasila dapat diterjemahkan tidak hanya dari sisi kenegaraan dan kebangsaannya saja, tetapi juga dari sisi kebudayaan. Kebudayaan tradisional yang berkelindan dengan nilai kebangsaan bukan suatu ha yang mustahil. Kita dapat menerapkan keduanya secara bersamaan melalui tembang macapat (dhandanggula). Terkhusus di Pulau Jawa, terdapat 119 kabupaten dan kota. Jumlah 119 tersebut terdiri dari 85 kabupaten dan 34 kota. Artinya, masih banyak daerah yang berpotensi menyandingkan nilai-nilai Pancasila dengan aktivitas tradisional hingga menjadi satu kesatuan. Dengan demikian, kebangsaan dan kebudayaan dapat terus berjalan beriringan satu sama lain. Buku ini berisi tambang macapat yang sudah dikaitkan dengan nilai-nilai luhur Pancasila. Terdapat pula penjelasan yang lengkap terkait keterkaitan nilai-nilai kebangsaan dan kebudayaan tersebut. Buku ini sangat direkomendasikan untuk para pegiat budaya, akademisi, maupun pihak-pihak yang masih menginginkan kebudayaan tembang macapat dan Pancasila dapat terus eksis.
Generated by AI ✨
Deskripsi Buku
Buku Buku ini merupakan monograf yang mengupas secara mendalam tentang peran tembang *macapat*, khususnya *dhandhanggula*, sebagai salah satu bentuk seni budaya yang memiliki nilai-nilai Pancasila. Buku ini disusun dari hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang berjudul *“Pendampingan Kelompok Macapatan Sebagai Media Dialog Multikultur Berbasis Nilai-Nilai Pancasila Bagi Kelompok Budaya Macapatan di Kabupaten Blitar.”* Buku ini bertujuan untuk mengembangkan dan memperluas pemahaman masyarakat tentang nilai-nilai Pancasila melalui media tradisional yang kaya akan makna dan pesan moral. Buku ini juga menyoroti pentingnya kembali ke budaya lokal, terutama budaya Jawa, sebagai dasar dalam kehidupan bermasyarakat. Dengan memanfaatkan seni *macapat*, khususnya *dhandhanggula*, buku ini berharap dapat menjadi salah satu teknik pembudayaan nilai Pancasila yang inovatif dan relevan dengan perkembangan zaman. Buku ini dilengkapi dengan literatur yang berkualitas, serta hasil diskusi para ahli dan praktisi *macapat*, serta kelompok budaya yang terlibat dalam pembuatan konten. Buku ini diharapkan menjadi rujukan dalam kajian ilmiah terkait pembudayaan nilai Pancasila di tengah arus digitalisasi yang semakin cepat. Dengan demikian, buku ini tidak hanya memberikan informasi tentang seni *macapat*, tetapi juga menjadi ajang dialog antara akademisi dan masyarakat dalam upaya melestarikan budaya lokal yang adiluhung.
Tags:
Keyword:
Untuk membaca, silahkan unduh aplikasi di bawah ini:
