Metode penyelesaian konflik agama : optik hukum, HAM, dan nilai kearifan lokal

Hukum
Metode penyelesaian konflik agama : optik hukum, HAM, dan nilai kearifan lokal

4 MB
ebook
71 Dilihat
ISBN
978-623-365-102-8
Kategori
eISBN
978-623-365-103-5
Wishlist
Bagikan

Sinopsis

Sejarah Islam yang panjang mengajarkan bahwa ekstrimisme selalu berawal dari Islamisme. Islamisme adalah gerakan yang menjadikan Islam sebagai ideologi politik. Dalam pengertian ini, islamisme tidak dapat dijelaskan hanya dengan membuka lembaran sejarah dunia Islam sejak 14 abad silam, atau dipersepsikan sebagai kelanjutan belaka dari konflik yang terjadi di masa-masa awal sejarah Islam. Islamisme juga tidak bisa dikonseptualisasikan sekadar impuls fanatisme keagamaan, hasrat yang digerakkan oleh keinginan kuat untuk meraih surga, misalnya. Islamisme dalam banyak hal merupakan rupture, titik persimpangan penting dalam rentang panjang sejarah yang berkaitan erat dengan gejala perubahan sosial, politik, dan ekonomi yang menghampiri berbagai belahan dunia Islam. Manifestasinya kerap merupakan cermin persinggungan antara dinamika sosial-ekonomi dan politik yang berlangsung pada tataran global dan konteks sosial politik di tingkat lokal. Letupan islamisme mulai memperlihatkan pengaruh pada permulaan abad ke-20, seiring dengan ekspansi format negarabangsa modern yang menggantikan sistem kekhalifahan, keamiran, dan bentuk-bentuk pemerintahan feodal lain berbasis kekeluargaan dan kesukuan. Sebagai akibat penerapan sistem Negara-bangsa, elite politik baru dan kelas sosial ekonomi pendukung mereka muncul menggeser dominasi kaum statusquo.

Generated by AI ✨

Deskripsi Buku

Buku Buku ini membahas metode penyelesaian konflik berbasis agama, dengan pendekatan yang melibatkan optik hukum, Hak Asasi Manusia (HAM), dan nilai-nilai kearifan lokal. Penulis, Muwaffiq Jufri, secara kritis menggambarkan tantangan dalam perlindungan hukum terhadap kelompok minoritas keagamaan di Indonesia, khususnya dalam kasus penyerangan terhadap kelompok Syiah di Sampang, Madura. Buku ini juga mengupas fenomena ekstremisme dan radikalisme, yang tidak hanya berakar pada masalah ideologis, tetapi juga terkait dengan sejarah, dinamika politik, pergeseran geostrategis, serta masalah sosial-ekonomi dan politik akibat proses modernisasi dan globalisasi. Penulis menyampaikan bahwa masyarakat Madura memiliki nilai-nilai toleransi dan keragaman yang tinggi, sehingga kekerasan berlabel agama di sana tidak sepenuhnya mencerminkan karakter masyarakat setempat. Buku ini merupakan upaya untuk memahami, menganalisis, dan mencari solusi penyelesaian konflik yang berbasis agama dengan mengintegrasikan hukum, HAM, dan kearifan lokal sebagai alat pemecahan masalah.

Tags:
Keyword:

Untuk membaca, silahkan unduh aplikasi di bawah ini:

playstore windows appstore macos macos-mx

Orang Lain Juga Membaca Buku Ini

Buku Lainnya dari Muwaffiq Jufri

Selengkapnya

Buku Lainnya dari Penerbit Scopindo Media Pustaka

Selengkapnya

Buku Lainnya dari Kategori Hukum

Selengkapnya

Buku Lainnya dari Sub Kategori Hukum

Selengkapnya

Buku Terbaru

Buku Terpopuler

Selengkapnya
Metode penyelesaian konflik agama : optik hukum, HAM, dan nilai kearifan lokal

Metode penyelesaian konflik agama : optik hukum, HAM, dan nilai kearifan lokal

Muwaffiq Jufri

Preview
Hubungi Kami
cara-membaca-buku