Agama Islam

Manajemen Perjalanan Haji Reguler

Ibadah haji merupakan ibadah yang harus ditunaikan oleh setiap muslim yang mampu dalam biaya, kesehatan, jiwa dan keilmuan. Di Indonesia terdapat dua macam perjalanan haji, yaitu haji reguler dan haji khusus. Haji reguler diselenggarakan dan dikelola oleh Pemerintah Indonesia yang dilaksanakan oleh Departemen Agama, sedang haji khusus diselenggarakan oleh swasta dalam hal ini adalah perusahaan biro perjalanan (Biro Travel). Sistem organisasi perjalanan haji reguler telah disusun dalam tatanan organisasi Kelompok Terbang (Kloter) yang dipimpin oleh seorang Ketua Kloter, seorang Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia (TPIHI) dan Tim Keseharan Haji Indonesia (TKHI) yang terdiri atas seorang dokter dan dua orang paramedis. Seorang ketua kloter membawahi 10 Ketua Rombongan (Karom), seorang ketua rombongan membawahi empat Ketua Regu (Karu), seorang ketua regu membawahi 10 Jamaah Calon Haji (JCH), sehingga dalam suatu rombongan terdiri atas 45 jch, sedang suatu kloter terdiri atas 450 jch. Dibeberapa Embarkasi (Tempat Pemberangkatan) suatu kelompok terbang beranggotakan 350 jch, hal ini disebabkan oleh kemampuan lapangan terbang yang digunakan. Seorang jch akan tergabung dalam suatu kloter berantung pada kebijakan yang dilakukan oleh Departemen Agama (Depag) di tiap kota atau kabupaten tempat jch berdomisili dan Kantor Wilayah Depag. Buku ini berawal dari permasalahan yang sering muncul dalam perjalann haji reguler, kemudian ditulis dalam bentuk makalah yang selanjutnya disampaikan kepada jamaah calon haji yang tergabung dalam KBIH (Kelompok Bimbingan Ibadah Haji) RSI (Rumah Sakit Islam) Aisyiyah Malang.

Untuk membaca, silahkan unduh aplikasi di bawah ini: