Kaitanya dengan puisi, puisi-puisi dalam buku ini merupakan ekspresi penulis dalam menutup dan membuka pintu hati dan pintu kebaikan selama menjadi pengembara di muka bumi ini dalam mengekspresikan kehidupan yang beragam. Seperti puisi pintu, usir, selendang Tuhan, amarah, dengki, gambaran dunia merupakan jenis puisi-puisi yang bisa diibaratkan pintu tertutup supaya hati menjadi bersih. Sedangkan puisi batu-batu, itu adalah, berkat, mendulang emas, fakir dalam kefakiran, tawakal, Mina, padang Arofah, rezeki telah ditulis,kunci-kunci, tiada Tuhan selain Allah, dan Muhammad Rasululullah, liya?budun, meraih cinta, untung besar dan cara mati diumpamakan pintu yang terbuka untuk mendulang keridhaan Allah SWT.