Pendidikan

Manajemen Pendidikan Terpadu Pesantren dan Perguruan Tinggi

Generated by AI ✨

Deskripsi Buku

Buku Buku ini membahas konsep dan praktik pendidikan terpadu di dua lembaga pendidikan Islam, yaitu Ma’had Dalwa Bangil dan Pondok Ngalah Purwosari Pasuruan. Penulis menggambarkan upaya kedua lembaga tersebut dalam merespons dinamika zaman dengan melakukan modernisasi melalui pendirian lembaga pendidikan formal mulai dari tingkat pendidikan dasar hingga perguruan tinggi. Dalam proses tersebut, kedua lembaga berusaha menjaga identitasnya sebagai pesantren yang fokus pada *tafaqquh fi al-din* (penguasaan agama) sekaligus mengadopsi sistem pendidikan formal yang lebih luas. Penelitian ini menggunakan pendekatan *multisitus* dengan membagi pendekatan menjadi dua situs, yaitu situs I dan situs II, yang masing-masing melibatkan langkah-langkah *data reduction*, *data display*, dan *verification/conclusion*. Selanjutnya dilakukan analisis lintas situs untuk menghasilkan temuan yang substantif. Dalam pembahasan, temuan tersebut didialogkan dengan teori dan penelitian sebelumnya untuk menghasilkan kesimpulan formal. Penulis menyimpulkan bahwa pendidikan terpadu di kedua lembaga ini terdiri dari dua konsep utama, yaitu konsep *sistemik* dan *organik*. Konsep *sistemik* berupa upaya memadukan seluruh komponen pendidikan dalam kedua lembaga, seperti tenaga pendidik, peserta didik, kurikulum, dan sarana prasarana. Sementara itu, konsep *organik* berupa upaya memadukan nilai-nilai kepesantrenan dengan budaya akademik perguruan tinggi. Dari kedua konsep tersebut, muncul dua model pendidikan terpadu, yaitu *model struktural* (sintesis sistemik melalui struktur kelembagaan) dan *model kultural* (sintesis organik melalui pembentukan kultur yang kondusif). Akhirnya, kedua model tersebut berdampak pada peningkatan mutu lulusan, baik dalam aspek pengetahuan, sikap, maupun keterampilan.