Integrasi agama dan sains merupakan sesuatu yang bukan mustahil belaka. Hal ini didasarkan pada gagasan keesaan sehingga gagasan ini menjadi konduktor terhadap integrasi keduanya dan menepis sitgma bahwa antara agama dan sains tidak dapat dipertemukan serta iv masing-masing berdiri pada posisi yang berbeda tanpa adanya pengkajian ulang