Ngada, sebuah wilayah di jantung Pulau Flores, menyimpan aneka permata wisata yang belum banyak tersiar ke dunia luar. Ada desa megalitik abad ke-12; pulau penuh kelelawar; dan pantai-pantai berpasir putih, berair hangat, sebiru lazuardi. Perlu fisik kuat dan niat teguh untuk menyaksikan keindahan yang serba perawan ini: jalan-jalan di Ngada banyak yang rusak, infrastruktur pariwisatanya minim. Wartawan Tempo Sadika Hamid dan juru foto Dimas Aryo mengitari Ngada, Agustus lalu, dan merekam daya sihirnya dalam cerita dan kamera.