Mereka adalah sosok yang menganggap jiwa orang lain tak berarti apa-apa. Mereka bersedia menukar kematian korbannya dengan segepok rupiah. Barangkali mereka adalah para penganut titah Al Capone, “Engkau bisa mendapatkan jauh lebih banyak dengan katakata dan senapan daripada hanya dengan kata-kata.” Pendeknya, mereka adalah orangorang yang berdarah dingin dalam bermain-main dengan maut.