Sejarah

Konflik Dunia: Tembok Berlin, Hukuman Sekutu Bagi Bangsa Jerman

Generated by AI ✨

Deskripsi Buku

Buku Buku ini membahas pentingnya literasi dan minat baca sebagai tolok ukur kualitas pendidikan dan kemajuan suatu bangsa. Melalui hasil survei yang relevan, buku ini menjelaskan bahwa hasil survei bisa menjadi *good news* atau *bad news*, tergantung pada bagaimana pemerintah dan masyarakat menanggapinya. Di sisi positif, hasil survei dapat memicu respons yang konstruktif dan berbagai inisiatif untuk meningkatkan literasi, seperti program pengiriman buku gratis yang diluncurkan oleh Duta Baca Indonesia, dan berbagai gerakan literasi di sekolah dan daerah. Buku ini juga mengupas peran teknologi, khususnya smartphone, dalam meningkatkan akses terhadap bahan bacaan. Dengan meningkatnya penggunaan smartphone di Indonesia, buku ini menekankan pentingnya menyediakan konten digital yang disesuaikan dengan media tersebut, seperti e-book yang dirancang khusus untuk dibaca di smartphone. Pusat Data dan Analisa TEMPO berupaya memudahkan akses masyarakat terhadap bahan bacaan dengan menyediakan berbagai kategori e-book, mulai dari kesehatan, pendidikan, seni, budaya, hingga hiburan. Selain itu, buku ini juga menyajikan konteks sejarah dan sosial terkait upaya meningkatkan literasi, termasuk gerakan-gerakan lokal seperti GPMB di Yogyakarta dan program Street Library di Bandung. Dengan demikian, buku ini merupakan rangkuman komprehensif mengenai upaya meningkatkan minat baca dan literasi di Indonesia, sekaligus menggambarkan peran penting teknologi dalam era digital.