Umum

Beragam Konflik Konservasi Lahan yang Masih Sering Terjadi

Generated by AI ✨

Deskripsi Buku

Buku Buku ini menyajikan berbagai isu penting yang berkembang di Indonesia, terutama dalam bidang pendidikan, literasi, dan lingkungan hidup. Mulai dari hasil survei literasi yang menunjukkan peringkat Indonesia di bawah negara-negara ASEAN, buku ini menjelaskan bagaimana hasil survei tersebut bisa menjadi *good news* atau *bad news*, tergantung pada respons pemerintah dan masyarakat. Dalam konteks ini, literasi dianggap sebagai indikator kualitas pendidikan, seperti contohnya Finlandia yang dikenal memiliki sistem pendidikan terbaik di dunia. Selain itu, buku ini juga menggambarkan upaya-upaya yang dilakukan oleh berbagai pihak, termasuk pemerintah, organisasi, dan masyarakat, untuk meningkatkan minat baca di Indonesia. Beberapa program seperti Gerakan Pemasyarakatan Minat Baca (GPMB) di Yogyakarta, serta Street Library di Bandung, menjadi contoh nyata dari upaya peningkatan literasi melalui berbagai inisiatif. Buku ini juga membahas konflik lahan gambut yang terjadi di Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau, antara PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) dan masyarakat lokal. Konflik ini menyebabkan dampak negatif terhadap ekonomi masyarakat dan lingkungan, termasuk penurunan penghasilan dan kerusakan ekosistem yang memperparah serangan hama kumbang. Aktivis dan lembaga seperti HuMa meminta pemerintah segera menyelesaikan konflik tersebut. Sebagai penutup, buku ini juga menyajikan informasi mengenai hukum hak cipta, khususnya dalam konteks pelanggaran hak ekonomi pencipta dan sanksi yang diberikan jika terjadi pelanggaran secara komersial. Penulis juga menyoroti pentingnya ketersediaan akses digital untuk bahan bacaan, termasuk peran telepon genggam dalam meningkatkan literasi di era digital saat ini. Dengan beragam topik yang diangkat, buku ini menjadi referensi yang relevan dalam membahas isu-isu pendidikan, literasi, dan kebijakan lingkungan di Indonesia.