Pendidikan Inklusi Sekolah Dasar

Pendidikan
Pendidikan Inklusi Sekolah Dasar

1 MB
ebook
22 Dilihat
Wishlist
Bagikan

Sinopsis

Kata inklusi berasal dari Bahasa Inggris yaitu “inclusion”, yang berarti mengajak masuk atau mengikutsertakan. Lawan katanya adalah eksklusif, yang berasal dari kata “exclusion”, bermakna mengeluarkan atau memisahkan. Pengertian inklusif digunakan sebagai sebuah pendekatan untuk membangun dan mengembangkan sebuah lingkungan yang semakin terbuka; mengajak masuk dan mengikutsertakan semua orang dengan berbagai perbedaan latar belakang, karakteristik, kemampuan, status, kondisi, etnik, budaya dan lainnya. Terbuka dalam konsep lingkungan inklusif, berarti semua orang yang tinggal, berada dan beraktivitas dalam lingkungan keluarga, sekolah ataupun masyarakat merasa aman dan nyaman mendapatkan hak dan melaksanakan kewajibannya. Untuk memaknai sekolah inklusi diperlukan pemahaman dasar tentang peserta didik di sekolah tersebut, yang sebagiannya disebut dengan peserta didik difabel atau sering dikenal pula dengan istilah “Anak Berkebutuhan Khusus (ABK)” (children with special needs). Peserta didik ABK adalah seseorang yang secara signifikan mengalami kelainan atau penyimpangan (fisik, mental, intelektual, sosial, dan emosional) dalam proses pertumbuhan dan perkembangannya dibandingkan dengan orang lain yang seusia, sehingga memerlukan pelayanan pendidikan khusus. Atau seseorang yang berbeda dari rata-rata umumnya, disebabkan ada permasalahan dalam kemampuan berpikir, penglihatan, pendengaran, sosialisasi, dan gerak.   Konsep ABK memiliki makna dan spektrum yang lebih luas dibandingkan dengan konsep anak luar biasa (exceptional children). Dalam bidang pendidikan penyandang ABK memerlukan layanan yang spesifik karena memiliki hambatan belajar dan perkembangan (barier to learning and development), seperti: tunanetra, tunarungu, tunawicara, tunagrahita, tunadaksa, tunalaras, sehingga mereka mencapai akselerasi sebagaimana peserta didik normal dalam belajarnya; termasuk dalam mengendalikan emosi dan kontrol sosial. Individu tunalaras biasanya menunjukkan perilaku menyimpang yang tidak sesuai dengan norma dan aturan yang berlaku di sekitarnya. Sebagian fungsi fisik, psikis, kognitif, atau sosialnya terhambat dalam mencapai aktualisasi potensinya secara maksimal.

Tags:
Keyword:
Penerbit
ISBN
978-623-338-478-0
eISBN
978-623-338-479-7

Untuk membaca, silahkan unduh aplikasi di bawah ini:

playstore windows appstore macos macos-mx

Orang Lain Juga Membaca Buku Ini

Buku Lainnya dari Septy Nurfadhillah; dkk

Selengkapnya

Buku Lainnya dari Penerbit CV JEJAK

Selengkapnya

Buku Lainnya dari Kategori Pendidikan

Selengkapnya

Buku Lainnya dari Sub Kategori Pendidikan

Selengkapnya

Buku Terbaru

Buku Terpopuler

Selengkapnya

Buku Gratis

Pendidikan Inklusi Sekolah Dasar

Pendidikan Inklusi Sekolah Dasar

Septy Nurfadhillah; dkk

Preview
Hubungi Kami
cara-membaca-buku