JAMIRU PERJALANAN SPIRITUAL ORANG IRARUTU

Motivasi
JAMIRU PERJALANAN SPIRITUAL ORANG IRARUTU

3 MB
ebook
57 Dilihat
Penerbit
ISBN
978-623-209-109-2
Kategori
eISBN
978-623-209-240-2
Wishlist
Bagikan

Sinopsis

Orang Irarutu mendiami wilayah Teluk Arguni Kabupaten Kaimana, hingga sebagian wilayah Babo Kabupaten Teluk Bintuni. Bahasa asli mereka adalah Irarutu yang berasal dari kata Iraru yang berarti ‘suara’ atau ‘bahasa’ dan kata ‘tu’ dari kata ‘fitu’ yang berarti ‘benar atau betul’, sehingga Irarutu memiliki makna, bahasa yang benar, suara yang benar atau dapat juga dimaknai sebagai ‘bahasa sejati. Bahasa Irarutu kini menjadi salah satu dari sembilan bahasa daerah di Papua yang terancam punah. Orang-orang yang menggunakan Bahasa Irarutu dikenal sebagai suku Irarutu, meskipun kata Irarutu itu lebih tepat digunakan hanya untuk menyebut bahasa yang mereka gunakan. Mereka memiliki konsep diri yang mereka kenal dengan istilah ‘Matutu”. Matutu berasal dari kata ‘matu’ yang berarti ‘manusia, orang, sahabat’ sedangkan kata ‘tu’ dari kata ‘fitu’ yang berarti ‘benar’ sehingga Matutu memiliki makna manusia benar, orang benar yang kemudian dimaknai sebagai ‘manusia sejati. Menjadi Manusia sejati atau matutu menjadi cita-cita setiap orang Irarutu yang harus dicapai melalui baktinya kepada sesama manusia. Secara simbolis proses menuju manusia sejati ditampilkan melalui berbagai ritual adat yang harus dijalani oleh setiap orang Irarutu. Ritual Wegur Nenun atau ritual ukur hidung seperti yang disajikan dalam buku ini, menjadi salah satu proses simbolis seorang orang anak perempuan menjadi manusia sejati. Dalam rite of passage, ritual wegur namun ini tidak hanya sebuah proses transisi dari tahapan yang satu ke tahapan pencapaian lainnya hingga menjadi matutu, tetapi juga ritual ini mampu menyatukan keluarga dekat dan jauh. Saat ini ritual ini sering dilakukan ketika seorang perempuan anak pertama hendak melangsungkan pernikahan, padahal ritual ini dapat dilakukan kapan saja, bergantung kepada kesiapan keluarga. Sedangkan anak laki-laki pertama orang Irarutu harus melalui ritual ‘nyet jagafi’ atau ritual pemberian makan bagi anak laki-laki pertama.

Generated by AI ✨

Deskripsi Buku

"Jamiru Perjalanan Spiritual Orang Irarutu" Buku ini menjelaskan proses perjalanan spiritual yang dialami oleh orang Irarutu, khususnya dalam upaya menjadi manusia sejati atau *matutu*. Proses ini dilakukan melalui berbagai ritual adat yang memiliki makna mendalam dalam kehidupan masyarakat Irarutu. Salah satu ritual yang disebutkan adalah *Wegur Nenun* atau ritual ukur hidung, yang secara simbolis menandai transisi seorang anak perempuan menjadi manusia sejati. Ritual ini tidak hanya menjadi bagian dari proses pertumbuhan spiritual, tetapi juga menjadi momen yang mempererat hubungan antar keluarga dekat dan jauh. Dalam konteks sosial, ritual ini sering dilakukan ketika seorang perempuan anak pertama akan menikah, meskipun sebenarnya dapat dilakukan kapan saja, tergantung pada kesiapan keluarga. Buku ini juga menjelaskan bahwa ritual-ritual semacam ini memiliki peran penting dalam membangun identitas dan kekuatan spiritual masyarakat Irarutu.

Tags:
Keyword:

Untuk membaca, silahkan unduh aplikasi di bawah ini:

playstore windows appstore macos macos-mx

Orang Lain Juga Membaca Buku Ini

Buku Lainnya dari Umar Werfete

Selengkapnya

Buku Lainnya dari Penerbit Deepublish

Selengkapnya

Buku Lainnya dari Kategori Umum

Selengkapnya

Buku Lainnya dari Sub Kategori Motivasi

Selengkapnya

Buku Terbaru

Buku Terpopuler

Selengkapnya
JAMIRU PERJALANAN SPIRITUAL ORANG IRARUTU

JAMIRU PERJALANAN SPIRITUAL ORANG IRARUTU

Umar Werfete

Preview
Hubungi Kami
cara-membaca-buku