Perempuan memiliki potensi besar untuk membangun dan memelihara berbagai macam perdamaian, nilai ketauhidan, kemanusiaan, kepedulian, keteladanan, kebangsaan serta kecintaan pada lingkungan, yang mana nilai-nilai tersebut sangat penting dalam mewujudkan moderasi beragama di Indonesia. Sebagai aktor utama dalam mewujudkan perdamaian dapat dilihat dari berbagai peran yang dilakukan perempuan; Pertama, perempuan sebagai Ibu dan istri ia senantiasa menuaikan bibit-bibit perdamaian dan keadilan terutama dalam keluarga. Kedua, perempuan juga berperan menjadi anggota masyarakat yang bisa menanamkan bibit-bibit perdamaian. Ketiga, perempuan milenial senantiasa berpartisipasi aktif dalam mengkampanyekan keadilan, toleransi dan perdamaian di media sosial, perempuan juga bisa meminimalisir dengan konten-konten yang mengedukasi masyarakat di dunia maya yang mana mayoritas masyarakat Indonesia setiap harinya selalu berselancar di media sosial.