Pertanian konvensional, dengan ketergantungannya yang tinggi pada input kimia sintetis dan praktik monokultur, telah membawa kita pada sebuah krisis. Penurunan kesuburan tanah, pencemaran air, hilangnya keaneka ragaman hayati, dan ancaman terhadap ketahanan pangan global menjadi isu yang mendesak (FAO, 2020).