Berawal dari sebuah mimpi seorang anak perempuan yang ingin menempuh studinya hingga jenjang akademik tertinggi. Perempuan Minangkabau memiliki kedudukan istimewa dalam budaya mereka. Sebagai bagian dari sistem matrilineal terbesar di dunia, mereka mendapatkan hak waris atas tanah dan rumah adat. Namun, dalam dunia pendidikan tinggi, khususnya dalam meraih gelar doktor, perjuangan mereka tetap penuh tantangan. Meski budaya Minang mengakui pentingnya pendidikan, tidak semua perempuan memiliki kesempatan yang sama untuk menempuh pendidikan hingga jenjang tertinggi. Sejak zaman dahulu, Minangkabau dikenal sebagai daerah yang mela hirkan banyak intelektual dan pemikir besar. Sosok seperti Buya Hamka, Agus Salim, hingga Muhammad Hatta berasal dari tanah Minang. Namun, bagaimana dengan perempuan? Mereka sering kali harus menghadapi berbagai hambatan sosial dan ekonomi sebelum dapat mencapai puncak 1 akademik. Walaupun demikian, semangat untuk menuntut ilmu tetap membara di dalam diri perempuan Minang.