Konsumen mengalami berbagai emosi baik secara bersamaan atau berturut-turut saat berinteraksi dengan penyedia layanan (Maguire dan Geiger, 2015). Baru-baru ini temuan Bilgihan et al. (2016) bahwa mempertimbangkan peran kunci emosi dalam layanan dan menekankan bahwa dalam konteks layanan perusahaan perlu lebih memperhatikan emosi konsumen untuk meningkatkan loyalitas konsumen.Peran dan efek emosi menarik perhatian lebih besar dari para intelektual pemasaran di Indonesia pencarian mereka untuk pemahaman yang lebih baik tentang konsumen dan pengalaman konsumsi mereka (Mattila dan Enz, 2002; Ladhari, 2007).