Sebelum renovasi, Pasar Tangga Arung di Kabupaten Kutai Kartanegara mengalami berbagai tantangan yang signifikan. Pasar ini merupakan salah satu pasar tradisional utama di daerah tersebut, menjadi pusat aktivitas ekonomi dan tempat bertemunya berbagai pedagang dan pembeli. Namun, seiring berjalannya waktu, kondisi fisik pasar semakin memburuk. Banyak kios dan lapak yang rusak dan membutuhkan perbaikan. Atap pasar yang bocor dan lantai yang tidak rata sering menjadi keluhan utama dari pedagang dan pengunjung, mengurangi kenyamanan dan keamanan. Fasilitas sanitasi yang kurang memadai, seperti toilet dan tempat pembuangan sampah, juga menjadi masalah yang belum terselesaikan, menambah beban kebersihan dan kenyamanan di area pasar.