Dengan pendekatan berbasis bukti dan konteks Indonesia, buku ini menyajikan bab-bab tematik seperti penyakit menular berbasis lingkungan (diare, DBD, malaria), penyakit tidak menular (asma, kanker, gangguan neurologis), serta dampak perubahan iklim dan bencana terhadap kesehatan. Terdapat pula pembahasan khusus mengenai kelompok rentan seperti ibu hamil, anak-anak, dan lansia, yang sangat terdampak oleh kondisi lingkungan yang tidak sehat. Salah satu kekuatan buku ini terletak pada pembahasan strategi intervensi berbasis masyarakat dan peran epidemiolog dalam merancang program pengendalian yang efektif. Penulis juga mengulas bagaimana data epidemiologi dapat diterjemahkan menjadi kebijakan kesehatan yang berdaya guna, serta pentingnya intervensi lingkungan seperti pengendalian vektor, pengelolaan air dan limbah, dan tata kelola bahan berbahaya.