Fermentasi dikenal sebagai salah satu cara pengawetan makanan tertua didunia. Bukti paling awal fermentasi makanan ada pada minuman beralkohol yang terbuat dari buah, beras dan madu sejak 7000-6600 SM di Jiahu, China dan minuman anggur sejak 6000 SM di Georgia. Selain untuk mengawetkan, fermentasi juga dapat menjadikan perubahan aroma, tekstur dan rasa pada makanan. Jika ditinjau dari segi kesehatan, produk fermentasi mampu meningkatkan daya cerna dan kualitas nutrisi makanan, meningkatkan nilai gizi makanan, meningkatkan keamanan makanan melalui penghambatan patogen serta juga dapat meningkatkan kualitas organoleptik makanan. Buku ini memperkenalkan jenis pangan hasil fermentasi dari berbagai negara. Ada sekitar 112 jenis makanan dan minuman hasil fermentasi yang penulis uraikan mulai dari asal negara, cara pengolahan dan manfaatnya bagi kesehatan. Diharapkan nantinya para pembaca dapat lebih mengenal lagi ragam pangan hasil fermentasi.