Meski berbeda, Tiggi, si tenggiling, dan Zeta si jerapah, berteman akrab. Mereka bermain bersama, juga makan bersama. Suatu hari acara makan bersama mereka kacau! Wah, ada apa, ya? Apakah mereka akan terus bersahabat?
Di sebuah sore yang indah, Tiggi, si tenggiling, dan Zetta, si jerapah, bermain dan bermain bersama. Mereka bermain bola gelinding, dan bulatan itu selalu berhasil meloloskan diri dari celah kaki jerapah tanpa menyenggolnya. Setelah berolahraga, mereka beristirahat dan makan bersama. Namun, yang terjadi justru tidak biasa makanan yang disajikan bukanlah dahan dan daun, melainkan makhluk-makhluk kecil yang berbaris di sekujur dahan dan bergerombol di tiap helai daun. Acara makan mereka menjadi heboh dan tak terlupakan. Sejak saat itu, permainan bola gelinding tenggiling menjadi semakin ramai dan mengasyikkan. Buku ini menggambarkan persahabatan yang tulus antara Tiggi dan Zetta, serta petualangan mereka yang penuh kejutan dan keakraban.