Proses kita lahir, tumbuh kembang menjadi kanak-kanak, remaja, pemuda, dewasa, menua dan nanti pada akhirnya kembali ke sang Pencipta, adalah mekanisme kehidupan yang berjalan secara alamiah. Dengan pola pikir sederhana secara alamiah, manusia memahami fenomena sekitarnya berdasarkan pandangan indrawi, merasa panas jika tersulut api, basah kuyup dan kedinginan ketika kehujanan. Dalam perjalanan, manusia kemudian ingin mengetahui lebih dalam lagi hakikat keberadaan dirinya, melalui cara filsafat. Kenapa harus berfilsafat, karena mulai meragukan kebenaran secara panca indera, sehingga kemudian mempertanyakan apakah