Pergerakan yang semakin meningkat di Indonesia menyebabkan muncul ketidak- seimbangan antara pertumbuhan jumlah kendaraan dengan pertumbuhan prasarana jalan, akibat tuntutan terhadap kebutuhan angkutan baik itu angkutan pribadi, semi pribadi, dan terutama angkutan umum jauh lebih besar daripada penyediaan prasarana jalan. Kondisi angkutan umum di Indonesia, terutama di pada kota-kota besar di Indonesia, memiliki tingkat pelayanan yang buruk. Bahkan disebutkan Indonesia dalam keadaan darurat angkutan umum. Hal ini tercermin dari terdapatnya ketidakamanan dan ketidak- nyamanan penumpang ketika menggunakan angkutan umum akibat angkutan umum yang melebihi muatan, pengemudi yang ugal-ugalan, rawannya tindakan kriminal, dan banyak lagi indikator lain mengenai keburukan pelayanan angkutan umum di Indonesia. Selain itu, angkutan umum tidak lagi efektif dan efisien dalam penggunaannya dibandingkan angkutan pribadi seperti banyaknya jumlah perpindahan angkutan untuk mencapai tujuan, frekuensi dan waktu tunggu angkutan umum yang tidak terjadwal, serta jarak berjalan calon penumpang yang cukup besar pada akhirnya akan mendorong calon pengguna angkutan umum beralih menggunakan angkutan pribadi dalam melakukan pergerakannya. Apabila kondisi ini tidak segera ditangani, maka akan menambah permasalahan, terutama di perkotaan. Buku ini menjawab persoalan mengenai optimalisasi angkutan umum massal. Buku ini disusun oleh para akademisi dan praktisi yang profesional di bidang Transportasi. Rincian materi dari buku ini, yaitu Permasalahan Angkutan Umum, Karakteristik Angkutan Umum Massal, Operasi, Pelayanan, dan Karakteristik Sistem Transit, Angkutan Umum Massal Terintegrasi (Bus Rapid Transit), Kereta Listrik Komuter, Light Rail Transit, Mass Rapid Transit Moda Raya Terpadu (MRT), Kereta Cepat, Angkutan Pengumpan, Prasarana Untuk Angkutan Umum Massal Terintegrasi, Pemeliharaan Sistem Transportasi, dan Sistem Pembayaran dan Aplikasi Daring.