Literatur yang tersaji dalam buku ini mendedah kemunduran demokrasi di era pemerintahan Presiden Jokowi; mengupas bagaimana demokrasi yang seharusnya menjadi alat untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat, justru berubah menjadi alat legitimasi kekuasaan bagi kelompok oligarki dan dinasti politik untuk melangsungkan kepentingan politik dan ekonomi. Pada bagian pertama, diuraikan pergeseran pemerintahan Jokowi dari demokrasi ke oligarki. Kemudian, bagian kedua dan ketiga menjelaskan bagaimana demokrasi elektoral telah terdistorsi, baik melalui pemilu yang kurang berkualitas maupun fenomena korupsi yang merusak tatanan politik. Bagian keempat menyoroti dinamika politik pasca-pemilu, dengan fokus pada peran oposisi dalam menjaga demokrasi tetap hidup dan waras.