Bagikan
Inspirasi
Porn(o) Tour
28 MB
ebook
185 Dilihat
Sinopsis
Pariwisata tidak lagi dilihat sebagai sarana refreshing dalam mencari ketenangan jiwa, tetapi telah menjadi gaya hidup bagi masyarakat perkotaan yang terjebak dalam rutinitas kerja. Tetapi ada konsekuensi negative yang harus ditanggung dari pesatnya industry pariwisata di Indonesia. Apabila tidak diimbangi dengan pengelolaan dan manajeman yang baik, kegiatan pariwisata hanya akan berdampak buruk bagi kawasan wisata, lingkungan, masyarakat sekitar, hingga wisatawan itu sendiri. Tidak selamanya katalog wisata, blog, majalah wisata, dan televisi mempertontonkan dampak negatif yang dianggap tabu atau ‘porno’ dalam destinasi wisata. Porn(o) Tour mengajak kita membuka mata dan hati dalam melihat sisi lain dari dunia pariwisata yang selama ini ditutup-tutupi. Secara gamblang, hal-hal ‘porno’ tersebut akan diceritakan untuk memberikan gambaran berbeda bagi kita sebagai wisatawan, pemerhati.penggiat pariwisata, pelajar/mahasiswa bidang pariwisata, hingga masyarakat lokal, sektor bisnis, dan pemerintah sebagai pengembang/pengelola destinasi pariwisata
Generated by AI ✨
Deskripsi Buku
Buku Buku ini mengajak pembaca untuk menggali lebih dalam mengenai dunia pariwisata dan peran turis dalam membangun, merusak, atau mengubah destinasi wisata. Melalui delapan destinasi unik dan menarik, buku ini mengungkap sisi gelap dari aktivitas traveling yang sering kali terlewatkan oleh wisatawan. Dari Bromo yang dijual, kampung yang dijadikan objek wisata, hingga pesisir yang terancam hilang, buku ini menggambarkan bagaimana pariwisata bisa menjadi alat yang mengubah kehidupan masyarakat lokal, baik secara positif maupun negatif. Selain itu, buku ini juga menyoroti fenomena *slum tourism* dan *poverty porn*, yaitu kecenderungan wisatawan untuk menikmati pengalaman yang terkesan "menggelitik" atau "menggugah" dengan mengabaikan etika dan tanggung jawab. Buku ini menekankan bahwa traveling bukan hanya tentang mengeksplorasi tempat, tetapi juga tentang memahami dampak dari tindakan kita terhadap lingkungan, budaya, dan masyarakat lokal. Dengan gaya penulisan yang kritis, reflektif, dan penuh pertanyaan, buku ini mengajak pembaca untuk berpikir kembali tentang arti sebenarnya dari traveling, dan bagaimana kita bisa menjadi wisatawan yang lebih berempati, bertanggung jawab, dan menghargai keunikan setiap destinasi yang dikunjungi.
Tags:
Keyword:
Untuk membaca, silahkan unduh aplikasi di bawah ini:
