Langit kelabu menyelimuti perjalanan Alma, membawa hujan yang tak kunjung reda sejak ia meninggalkan kota besar. Rintik-rintik air itu seolah menjadi pengiringnya menuju sebuah kota kecil yang menyimpan rahasia masa lalu. Di sana, ia berdiri di depan sebuah rumah tua, tempat di mana kenangan dan harapan bertabrakan. Rumah itu, dengan dinding kusam dan atap berlumut, adalah saksi dari cerita yang tak pernah selesai, cerita tentang dirinya dan Rafael.