Kontroversi Ahmadiyah

Agama Islam
Kontroversi Ahmadiyah

2 MB
ebook
60 Dilihat
Penerbit
ISBN
978-602-7949-03-4
Kategori
eISBN
Wishlist
Bagikan

Sinopsis

Sejak Juni 2005, Ahmadiyah banyak menuai gempuran dan serangan fisik di berbagai tempat di Indonesia, beberapa markas besarnya dihancurkan massa. Kerasnya aksi serta reaksi yang muncul adalah karena kesalingtidakfahaman di antara berbagai aliran Islam yang ada, dan perasaan memperebutkan kelompok siapa yang paling benar. MUI juga menjatuhkan vonis Ahmadiyah sebagai aliran sesat, dan berada di luar Islam, walaupun faktanya mereka adalah kelompok yang bersyahadat, berpedoman pada kitab al-Qur’an dan Sunnah Nabi Muhammad SAW.

Generated by AI ✨

Deskripsi Buku

Buku Buku ini membahas secara mendalam tentang kontroversi yang terjadi seputar Gerakan Ahmadiyah di Indonesia, khususnya dalam konteks fakta, sejarah, gerakan, dan aqidah yang dianut oleh Jemaat Ahmadiyah Indonesia. Penulis menjelaskan bahwa kehadiran Gerakan Ahmadiyah sejak awal telah memicu berbagai perdebatan dan kontroversi, karena perbedaan keyakinan dan pemahaman teologisnya dibandingkan dengan mainstream keislaman di Indonesia. Penulis mencatat bahwa Gerakan Ahmadiyah berdiri sebagai salah satu organisasi pembaharuan yang signifikan, yang mendasarkan penmbaharuannya pada dekonstruksi dan kontekstualisasi doktrin kenabian, kemahdian, serta ke-al-masihan (al-masih al-mau’ud), sebagai motor penggerak dakwah Islamiyah. Buku ini juga menyampaikan bahwa sejak tahun 1925, Jemaat Ahmadiyah Indonesia telah memicu kontroversi yang berkepanjangan, terutama karena doktrin al-nabiy al-dzillinya. Penulis menegaskan bahwa ia bukanlah seorang Ahmadi, namun ia berusaha memberikan pandangan objektif dan fakta apa adanya, tanpa memihak atau menilai secara subjektif. Penulis berharap pembaca dapat memahami bahwa Gerakan Ahmadiyah adalah salah satu dari berbagai aliran dalam Islam Indonesia, yang walaupun memiliki perbedaan aqidah, tetap merupakan bagian dari rumah besar Islam. Selain itu, buku ini juga menyebutkan bahwa MUI (Majelis Ulama Indonesia) pernah memberikan vonis bahwa Ahmadiyah berada di luar Islam, namun penulis menekankan bahwa hal tersebut adalah penilaian dari pihak tertentu, dan kewajiban penulis hanyalah menyampaikan fakta secara transparan. Dengan demikian, buku ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kemampuan para pembaca dalam menerima dan menghargai perbedaan, serta memperkuat sikap keberagamaan yang lebih dewasa dan inklusif.

Tags:
Keyword:

Untuk membaca, silahkan unduh aplikasi di bawah ini:

playstore windows appstore macos macos-mx

Orang Lain Juga Membaca Buku Ini

Buku Lainnya dari K.H. Muhammad Sholikhin

Selengkapnya

Buku Lainnya dari Penerbit Garudhawaca

Selengkapnya

Buku Lainnya dari Kategori Agama

Selengkapnya

Buku Lainnya dari Sub Kategori Agama Islam

Selengkapnya

Buku Terbaru

Buku Terpopuler

Selengkapnya
Kontroversi Ahmadiyah

Kontroversi Ahmadiyah

K.H. Muhammad Sholikhin

Preview
Hubungi Kami
cara-membaca-buku