Jangan baca aksara-aksara dalam buku ini. Setiap untaiaannnya mengiris relung qalbu yang merindukan ibu. Perjuangannya, pengorbanarnnya, kasih sayangnya, tak mampu menahan kita untuk dapat pergi jauldarinya. Mengapa ada hari ibu? Itu semakin melukai kita yang tak lagi memiliki ibu Tetapi, kita juga telah berstatus ibu. Lalu, apakah mereka jugamerasakan yang sama? Mencintai kita seperti kita mencintai ibu kita dalhulu Selamat hari ibu, bagi seluruh perempuan di dunia. Tuhan menjanjikaanmu surga terindah karena rasa sakit dan keluh kesah yang terukir di setiap tetesan keringat dan air mata yang jatuh saat aku menghadirkan aaku di bumi ini.