Psikologi

Forgiveness: Kunci Menyembuhkan Luka Hati Anak

Anak-anak menjalin hubungan yang lebih luas dengan orang lain selama perkembangan mereka, meliputi guru, teman sebaya, keluarga, dan orang dewasa lainnya. Ada kemungkinan anak mengalami peristiwa menyakitkan atau mendapatkan perlakuan tidak adil dari orang lain, seperti dipukul, ditendang, atau disakiti secara fisik. Peristiwa menyakitkan juga dapat mencakup perlakuan seperti dikurung di kamar mandi atau di tempat lain, atau bahkan pengabaian atau pembedaan perlakuan dari orang tua atau guru. Perilaku teman sebaya yang buruk, seperti penghinaan yang disertai kekerasan fisik, juga dapat menyebabkan peristiwa menyakitkan. Peristiwa yang menyakitkan juga bisa berasal dari orang yang tidak dikenal, berupa pelanggaran hukum, seperti pemerkosaan dan penyerangan. Salah satu cara untuk membantu seseorang yang bermusuhan dan menyakiti orang lain untuk sembuh dari luka psikologis mereka adalah dengan memaafkan (forgiveness). Memaafkan membuat seseorang mengalami emosi yang lebih positif, seperti cinta, empati, dan simpati, untuk menggantikan perasaan tidak memaafkan (unforgiveness). Melalui buku ini, dipaparkan bahasan terkait intervensi pemaafan (forgiveness) dalam menyembuhkan anak yang memiliki luka psikologis. Teknik bercerita yang menjadi intervensi pemaafan (forgiveness) juga dikupas dengan lebih mendalam dalam buku ini. Karakteristik anak dan perkembangan mereka secara moral, fisik, kognitif, sosial dan emosional juga dipaparkan dalam buku ini dengan mendetail. Berikut Daftar Isi Buku Psikologi dengan judul Buku Forgiveness: Kunci Menyembuhkan Luka Hati Anak, diantaranya: Terapi Untuk Anak Dengan Luka Psikologis Intervensi Forgiveness Melalui Bercerita Pada Anak Dengan Luka Psikologis Intervensi Forgiveness Dalam Mengurai Luka Psikologis Pada Anak Dengan Teknik Bercerita Intervensi Pemaafan Dengan Teknik Bercerita Memaafkan Pada Pemicu Luka Psikologis Anak

Untuk membaca, silahkan unduh aplikasi di bawah ini: