Dear : Zita Gue nggak tau harus mulai kayak gimana, nih. Gini, deh. Sejak awal gue ketemu sama lo, lo sebenarnya biasa aja. Lo sama kayak yang lain. Tapi semester ini gue liat lo berbeda, cara pandang gue ke lo pun jadi berubah. Semua tentang lo yang gue lihat sekarang ini, selalu terlihat sempurna. Sampai hal yang lo lakuin ke gue bikin gue terus jatuh sejatuh-jatuhnya. Gue sendiri nggak ngerti kenapa gue bisa begitu ke orang lain. Zit, gue suka banget sama lo. Sesuka itu sampe gue nggak bisa ngegambarinnya. Gue pengen ada terus di deket lo dan jadi orang yang bisa menyelamatkan lo dari segala kesedihan yang lo rasain. Oh,iy, Zit, ketika nanti lo baca ini, tolong jangan bayangin sebetapa menjijikannya gue, ya. Dan jangan pernah berpikir kalua lo nggak berhak untuk dinilai dan disukai orang sampe seperti ini. Lo berharga, jauh lebih berharga dari apa yang lo piker tentang diri lo sendiri.