Menggereja diibaratkan seperti hidup merakit di zona kontak. Ruang ketiga memperjelas pembacaan dan pengidentifikasian identitas dan relasi yang paradoksal antara subjek-subjek menggereja. Berteologi dengan menyibak zona kontak membuka cara-cara baru narasi hidup menggereja yang merespons konteks. Pendekatan ini memberikan landasan teologis bagi Gereja Merakit sebagai metafora menggereja misional yang relevan dan kontekstual.